Buaya Tiba-tiba Muncul di Bawah Jamban Terapung, Rika Ketakutan dan Terjatuh, Begini Jadinya
jpnn.com, PANGKALAN BUN - Warga Desa Runtu, Kecamatan Arut Selatan, Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah, diteror buaya besar, Jumat (31/1) sekitar pukul 10.00 WIB.
Seorang warga setempat bernama Rika, 15, terluka pada bagian kaki dan mulutnya saat menghindari buaya besar itu.
Saat kejadian, remaja itu sedang buang hajat di salah satu jamban terapung di Sungai Arut yang melintasi desa tersebut. Ketika buang hajat, perempuan yang sudah tidak bersekolah itu melihat buaya tiba-tiba muncul dan mendekatinya.
“Dia kaget dan berlari keluar dari jamban. Mungkin karena saking takutnya dia tidak memperhatikan keadaan lantai jamban hingga akhirnya terjatuh dan terperosok dan bibirnya terbentur jamban,” katanya.
Rika, 15, saat mendapat perawatan di Puskesmas Desa Runtu, kecamatan Arut Selatan. Gadis remaja ini terluka di lutut dan mulutnya setelah terjatuh saat menghindari buaya, Jumat (31/1). Foto: Dok pribadi/RADAR PANGKALAN BUN
Peristiwa tersebut disaksikan oleh ibu Rika yang saat itu juga berada di jamban untuk mencuci pakaian.
“Jadi korban terluka bukan karena diserang buaya. Anak ini ketakutan, dia lari keluar dan terjatuh hingga terperosok. Mulutnya berdarah, lututnya terluka karena terperosok, kalau diserang buaya kondisinya enggak mungkin seperti itu,” terangnya, saat ditemui di Pangkalan Bun, Jumat (31/1).
Warga Desa Runtu, Kecamatan Arut Selatan, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, diteror seekor buaya besar, Jumat (31/1) sekitar pukul 10.00 WIB.
- Teror Buaya di Pantai Bikin Wisatawan Waswas
- Konflik Manusia dengan Buaya Terbanyak di Daerah ini
- Buaya Endemik Bengawan Solo Kembali Muncul di Bojonegoro, Warga Diminta Berhati-hati
- Warga Pasaman Barat Dimangsa Buaya, Tangan dan Kaki Putus
- Pemprov Babel Menyiapkan 157 Hektare untuk Kawasan Konservasi Buaya
- Kronologi Bocah 9 Tahun Diterkam Buaya