Bulog Klaim Pasarkan 20 Ton Daging Kerbau
jpnn.com, BALIKPAPAN - Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Divisi Regional (Drive) Kalimantan Timur dan Utara (Kaltimra) mengklaim berhasil memasarkan 20 ton daging kerbau ke masyarakat.
Kepala Perum Bulog Divre Kaltimra M Anwar mengatakan, terhitung sejak 11 Juni lalu pihaknya baru bisa memasarkan daging kerbau ke masyarakat.
Selain ke end user, pihaknya juga mendistribusikan ke mitra Bulog di wilayah kerjanya.
Dia menambahkan, pada tahun ini pihaknya mendapat tugas memasarkan daging kerbau beku guna menjaga harga daging sapi di pasaran.
“Ini merupakan upaya menstabilkan harga daging di pasar saat peak season. Tahun lalu, kami mendapatkan penugasan daging sapi beku. Saat Ramadan berhasil terserap sepuluh ton dari kuota 20 ton. Saat ini, daging baru datang H-2. Jadi, penjualan baru banyak setelah Lebaran,” tutur Anwar, Minggu (8/7).
Keterlambatan masuknya daging beku kerbau dikarenakan ada pengurusan izin di provinsi.
Namun, Ramadan lalu berhasil dipasarkan. Penjualan dilakukan ke RPK Balikpapan, Samarinda, dan Tanah Grogot.
Wilayah Samarinda cakupannya luas sehingga menyerap daging kerbau cukup besar.
Perum Bulog Divisi Regional (Drive) Kalimantan Timur dan Utara (Kaltimra) mengklaim berhasil memasarkan 20 ton daging kerbau ke masyarakat.
- Bulog Ramal Harga Beras Tetap Tinggi, Tak Seperti Dulu
- Bulog Diingatkan Mempercepat Distribusi Beras
- Pemalsuan Dokumen 2.000 Ton Beras Bulog di Sumut Terungkap, Nih Pelakunya
- Satgas Pangan Perlu Diperkuat untuk Menjaga Stabilitas Harga Beras
- Bulog Klaim Kenaikan Harga Beras Normal, Terjadi karena Siklus Tahunan
- Dirut Bulog Imbau Masyarakat Tak Khawatir Stok dan Harga Beras