Bupati Enthus: Indonesia Masih Terjajah
Senin, 18 Agustus 2014 – 08:33 WIB
"Rebut pasar dalam negeri. Inilah saatnya kita meng-Indonesia-kan Indonesia,” tegasnya.
Bupati meyayangkan, tidak sedikit produk Indonesia yang semakin pupus. Seperti Apel Malang, kini hilang di pasaran dan berganti Apel Washington. Produk tempe yang berasal dari Indonesia, sekarang dipatenkan oleh negara tetangga. Parahnya lagi, lahan pertanian yang luas di Indonesia, tapi masih melakukan kebijakan impor pangan.
"Itulah bukti nyata masih kuatnya cengkraman penjajah di negeri ini," tandasnya.
Sementara, dalam upacara itu, diikuti anggota Forkompinda, seluruh Kepala SKPD dan jajarannya di lingkungan Pemkab Tegal, Polri, TNI, dan sejumlah pelajar SMP dan SMA/SMK. Upacara berlangsung tertib dan kondusif. (yer)
SLAWI - Tidak dipungkiri, sesungguhnya Indonesia masih mengalami penjajahan. Penjajahan era modern yang lebih kejam dari masa penjajahan ordelama.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ekonomi Babel Lesu Buntut Gelombang PHK Karyawan Smelter Timah
- Polisi Menggagalkan Penyelundupan Puluhan PMI di Badau Perbatasan RI - Malaysia
- Pimpin Ucapara HUT Otda di Sumsel, Sekda Supriono Bacakan Amanat Mendagri Tito Karnavian
- Inilah yang Dimaksud PPPK dari Formasi Khusus, Honorer Wajib Tahu
- Polisi Temukan Luka di Kepala Brigadir RA yang Tewas di Mampang
- KMP Bukit Raya Terbakar, Satu Kru Kapal Dilarikan ke RS Antonius Pontianak