Cahaya dalam Sunyi: Kolaborasi Musik Penuh Air Mata

Cahaya dalam Sunyi: Kolaborasi Musik Penuh Air Mata
Dewi Sandra saat syuting video Cahaya dalam Sunyi. Foto: Jawa Pos

”Ini project yang paling menguras air mata,” tuturnya, lantas terhenti bicara karena terisak.

Kali pertama mendengar demo lagunya, Dira menangis. Saat perekaman, penuh air mata. Menonton teaser klip video, penuh keharuan. Sampai ketika akan berangkat ke konferensi pers, dia lagi-lagi menitikkan air mata.

”Hidup ini tentang mencari apa tujuan hidup kita. Saya sering berpikir saya ini nggak punya apa-apa, apa saya bisa bermanfaat buat orang lain?” ungkap Dira. ”Terima kasih Quran ID Project, sudah mengajak saya bergabung,” sambungnya.

Keharuan juga dirasakan Dewi Sandra. Perempuan kelahiran Brasil itu memantapkan hati tidak ingin kembali ke dunia tarik suara. Begitu mendengar demo lagu yang dikirimkan, Dewi tersentuh. Dewi ikut mempelajari bahasa isyarat sehingga mampu berkomunikasi dengan teman-teman tuli.

Cahaya dalam Sunyi bisa diakses secara luas melalui kanal YouTube QuranIndonesia dan platform musik digital. Seluruh hasil kolaborasi disalurkan untuk program edukasi #CahayadalamSunyi yang menyediakan akses belajar agama Islam dalam bahasa isyarat bagi teman-teman tuli. (nor/c11/nda)


Menjelang Idul Fitri 1439 H, Quran Indonesia (ID) Project memproduksi lagu dan dua klip video bertajuk Cahaya dalam Sunyi


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News