Cannsatter Volkfest, Festival Musim Panen Jerman yang Terinspirasi Letusan Gunung Tambora

Harus Kenakan Dresscode, Tak Boleh Merokok di Tenda

Cannsatter Volkfest, Festival Musim Panen Jerman yang Terinspirasi Letusan Gunung Tambora
Cannsatter Volkfest, Festival Musim Panen Jerman yang Terinspirasi Letusan Gunung Tambora
Begitu pula besaran denda 500 Euro (sekitar Rp 6 juta, dengan kurs 1 Euro = Rp 12 ribu, Red) bagi pengunjung yang berkelahi, aturannya juga sama dengan Oktoberfest. Yang juga menarik, pengunjung dilarang keras merokok di dalam tenda. Sebab, dikhawatirkan asap rokok membuat sesak pengunjung yang memadati tenda. Selain itu, api rokok bisa menjadi pemicu kebakaran.

Harga bir di festival ini juga hampir sama dengan harga bir di Oktoberfest. Misalnya, segelas bir berukuran satu liter dipatok 7,60 Euro hingga 8,80 Euro.  "Bagi rakyat Jerman, bir adalah minuman wajib yang harus mereka tenggak dalam setiap festival. Karena itu, dalam festival ini pun pesta minum bir jadi menu utama," jelas Hoffman. (*/c2/ari)


Festival Cannstatter erat hubungannya dengan Indonesia. Jika saja pada 1815 Gunung Tambora di Sumbawa tidak meletus, mungkin festival rakyat terbesar


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News