Cari Ikan dengan Alat Setrum, Malah Tewas Kesetrum Sendiri

jpnn.com - KAYUAGUNG - Nahas menimpa Ishak alias Sahak (56), warga Dusun 1 Desa Pedu, Kecamatan Jejawi, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Saat mencari ikan dengan menggunakan setrum, malah kesetrum sendiri hingga tewas.

Pria yang sehari-hari bekerja sebagai petani ini tewas kesetrum oleh mesin gensetnya sendiri, Selasa (13/08), sekitar pukul 16.00 WIB di sungai ujung desa setempat. Saat itu korban diduga terjatuh dari perahu yang ditumpanginya.

Menurut Kadus 1 Desa Pedu, Darman, bahwa sore itu korban dengan menggunakan perahu yang dibekali mesin genset listrik, pergi ke sungai desa setempat, dengan tujuan mencari ikan dengan cara nyetrum. Itu pertama dilakukannya, karena selama ini ia mencari dengan pancing.

Darman menjelaskan bahwa korban diketahui setelah salah seorang kerabatnya bernama Sadar bermaksud  ikut korban mencari ikan. Namun sialnya saat kerabat korban tersebut menyusul korban, ternyata korban sudah terlihat mengapung di dalam air sungai dengan kondisi mesin masih hidup.

“Melihat korban mengapung akhirnya Sadar mendekati korban. Dan setelah didekati ternyata korban sudah tak bernyawa lagi. Akhirnya Sadar mematikan mesin genset dan memberitahukan kejadian tersebut kepada warga lainnya, Diduga korban saat berdiri diatas perahu dan menggunakan stik yang beraliran listrik kedalam sungai tubuhnya terjatuh, akibat terjatuh tubuhnya langsung tersengat aliran listrik,” ujar Darman.

Kades Pedu Kecamatan Jejawi OKI, Zasili, ketika dikonfirmasikan membenarkan kejadian tersebut. Jenazah korban sudah dikebumikan Rabu (14/08) kemarin, sekitar pukul 11.00 Wib di pemakaman Desa Pedu. “Jazad Korban sudah dibumikan, memang sebelumnya diketahui korban tewas mengapung disungai saat mencari ikan,” kata Kades.

Kapolsek Jejawi Iptu Darmanson, membenarkan adanya peristiwa tersebut. Setelah mendapat laporan, pihaknya turun kelapangan dan olah TKP. “Laporan sudah kita terima dan saat ini tengah kita lakukan penyelidikan, dugaan sementara korban terjatuh kesungai saat menyetrum ikan, dengan menggunakan genset,” katanya. (cr04/awa/jpnn)