Cegah Kanker Serviks, Ganti Celana Dalam Setiap 4 Jam
Padahal, lanjut dia, pembalut yang lama digunakan banyak mengandung kuman dari darah kotor.
Pemicu kanker serviks juga bisa dikurangi dengan sering-sering mengganti celana dalam bagi perempuan yang mengalami keputihan.
''Keputihan itu hal wajar. Namun, perempuan tetap harus menjaga kebersihan alat vitalnya,'' jelas Novita.
Sementara itu, keputihan berbahaya bila mengeluarkan bau amis dan berwarna cokelat atau kehijauan.
Celana dalam yang digunakan pun harus bisa menyerap keringat sehingga daerah vagina tidak lembap.
Yang terakhir, Novita menganjurkan para perempuan untuk tidak banyak menahan kencing.
''Sering-sering menahan kencing akan mengakibatkan infeksi. Kembali lagi infeksi bisa memudahkan virus HPV menempel ke tempat terjadinya infeksi,'' jelasnya.
Semua perempuan yang sudah berhubungan suami istri berisiko mengidap kanker serviks
- Pemda DIY Bersama Bio Farma Luncurkan Program Deteksi Dini Kanker Serviks Melalui Urine
- MSD dan Bio Farma Dukung Perluasan Imunisasi HPV Skala Nasional
- Ganjar Muda Padjajaran Gelar Konsultasi IVA untuk Cegah Kanker Serviks
- Bea Cukai Soetta Beberkan Awal Pengungkapan Kasus Penyelundupan Berlian oleh WN India
- Menyelundupkan Berlian 144,27 Gram di Celana Dalam, WN India Ditangkap Bea Cukai Soetta
- Simpan Sabu-Sabu di Celana Dalam, MI Ditangkap BNNP Banten