Cuma Gibran yang Tak Bisa, Ada Isinya Apa Kosong?

Hanya Prabowo yang bisa memenuhi undangan tersebut.
Dialog Terbuka PP Muhammadiyah ini bukanlah agenda wajib dari capres-cawapres, tetapi hanya Gibran yang tak mampu memenuhi.
Tak ada pernyataan Gibran. Konon pemuda berusia 36 tahun itu juga izin tak masuk kantor Pemkot Surakarta hari ini.
Sejak malam tadi, postingan Abdul Mu'ti soal ketidakhadiran Gibran itu dibanjiri komentar pedas yang tertuju kepada Gibran.
Banyak warga X yang menyesalkan ketidakmampuan anak pertama Iriana Jokowi itu menghadiri dialog bersama Muhammadiyah, padahal calon lain yang sama-sama punya kepadatan agenda, termasuk capres Prabowo, bisa hadir.
"Padahal bagus kalau datang, bisa diuji isi otak calon pemimpin. Ada isinya apa kosong," komentar @BangPino_.
"Sangat disayangkan. Padahal mau lihat bagaimana perform yang dikatakan orang sebagai pemimpin muda," tutur @iqbalalghi.
"Prof Mukti, usul bagaimana kalau panitia menyediakan fasilitas hybrid conference sehingga Mas Gibran tetap bisa hadir online dengan Zoom Call. Kan perwakilan Gen MZ, harus inovatif dan menggunakan fasilitas digital dong," komentar @Diana_fajarwati. (x/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Sekum Muhammadiyah Abdul Mu'ti sangat menyayangkan Gibran bin Jokowi yang tak bisa menghadiri undangan dialog.
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan
- Pasbata Minta Roy Suryo Setop Provokasi soal Isu Ijazah Jokowi
- Hadiah Prabowo Subianto Untuk Para Buruh Pada Momen May Day 2025
- David Herson Apresiasi Presiden Prabowo Hadiri Peringatan Hari Buruh 2025
- Roy Suryo Sebut Tindakan Jokowi Lucu, Memalukan, dan Tidak Elegan
- May Day, Prabowo Berikan 2 Hadiah Spesial untuk Buruh
- Lihatlah Aksi Presiden Prabowo Melepas Kemeja di Depan Buruh