Curahan Hati PSK: Pengin Tobat, Cari Suami Perkasa

Curahan Hati PSK: Pengin Tobat, Cari Suami Perkasa
Curahan Hati PSK: Pengin Tobat, Cari Suami Perkasa. Ilustrasi Fajar/Radar Surabaya/JPNN.com

Karena itu, dia harus cari pria yang menandingi kehiperseksnya. Namun, tak mudah mencari pria yang seimbang dengannya.

Ibarat mencari kutu di rambut, Sephia harus terjun ke dunia esek­esek untuk mencari suami yang perkasa. Dengan mencoba terlebih dahulu dia akan mendapatkan apa yang diinginkan.

Terutama, pria yang perkasa. Dari pengalaman-pengalaman sebelumnya, Sephia mengakui kalau pria yang diam dan jelek lebih perkasa daripada pria yang banyak omongnya.

“Suami pertama saya nggedabrus. Suka bicara mesum di depan orang. Eh ternyata kalau di atas ranjang sering keok duluan,” jelas dia.

Keadaan itulah yang membuat Sephia menjadi PSK. Dia tidak puas dengan urusan ranjang suaminya.

Akhirnya, pernikahan pertamanya hanya berlangsung dua tahun. Empat tahun menjanda, Sephia menemukan suami baru yang merupakan pelanggannya.

Menurut Sephia, wajah suaminya lebih rupawan dari sebelumnya.

“Yang kedua saya juga tertipu. Dia suka ngomong nakal di telepon atau kalau jumpa darat. Kadang ngajak nonton bokep. Eh kok sama aja ternyata di ranjang keok. Usia pernikahan saya cuma tiga bulan,” jelas dia.

Sephia (nama samaran) melayangkan gugatan cerainya. Ini merupakan yang kali keempat dia gagal membina mahligai rumah tangganya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News