Curigai RUU Kamnas Bakal Hantui Demokrasi
Sabtu, 20 Oktober 2012 – 00:02 WIB

Ratusan mahasiswa asal Makassar berusaha merangsek gerbang gedung DPR RI saat menggelar aksi unjuk rasa menolak RUU Kamnas, Jumat (19/10). Foto: Dwi Pambudo/Rakyat Merdeka
JAKARTA - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Konsolidasi Rakyat Sulsel-Anti RUU Kamnas (KRSARK), menggelar aksi unjuk rasa di depan gerbang DPR RI di Jalan Gatot Subroto Jakarta, Jumat (19/10). Jauh-jauh datang dari Sulsel, para aktivis mahasiswa itu mendesak wakil rakyat di DPR menolak RUU Kamnas usulan pemerintah.
Koordinator aksi KRSARK, Andi Rante, menyatakan, RUU itu harus ditolak karena akan membuat rakyat Indonesia menderita seiring terkekaknya demokrasi. Andi menyebut RUU Kamnas merupakan skenario pemerintahan saat ini untuk mewujudkan lagi politik ala orde baru.
"RUU Kamnas akan menjadi hantu demokasi. Jika nanti sampai disahkan menjadi UU Kamnas, sudah pasti akan menjadi malapetaka demokrasi Indonesia karena akan membungkam sikap kritis masyarakat," ujar Andi.
Andi menambahkan, pihaknya telah mencermati RUU Kamnas. Disebutkannya, RUU Kamnas tak hanya membahayakan demokrasi dan supremasi sipil tapi juga sarat dengan pesanan untuk kepentingan pemilik modal.
JAKARTA - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Konsolidasi Rakyat Sulsel-Anti RUU Kamnas (KRSARK), menggelar aksi unjuk rasa di depan gerbang DPR
BERITA TERKAIT
- SGU & UNHAN Berkolaborasi Gelar Seminar Bela Negara
- Pemerintah Beri Bantuan Rp 3 Juta untuk Guru, Honorer Dapat Insentif Langsung ke Rekening
- Tambah Kekuasaan Bukan Memperbaiki Pengawasan, RUU Polri Dinilai Menyimpang
- MBG Terbukti Bangkitkan Perekonomian Lokal, Perbaikan Gizi Anak-Anak Pedalaman Papua
- 30 Jemaah Gagal Berangkat, IAW Desak Pemeriksaan ASN Kemenag Terkait Mahram Haji
- 5 Berita Terpopuler: Persaingan PPPK Tahap 2 Ketat, Ketua Forum Honorer Menolak Tegas, Maksudnya Apa?