Dahlan Iskan Menulis Kisah Khusnul Chotimah Menemui Teroris Bom Bali, Ini yang Terjadi

Dahlan Iskan Menulis Kisah Khusnul Chotimah Menemui Teroris Bom Bali, Ini yang Terjadi
Dahlan Iskan berdialog dengan Khusnul Chotimah dalam sebuah forum di Surabaya. Foto: Disway.id

Khusnul tidak menyerah. Dia lantas menceritakan susah payahnya perjalanan naik sepeda motor ke Nusakambangan.

Perempuan yang juga seorang Bonek itu juga menceritakan maksudnya untuk hanya bisa melihat Muklas dan Amrozi.

"Akhirnya diizinkan. Sendirian. Suami Khusnul diminta menunggu di luar. Muklas pun didatangkan ke ruang kunjungan. Dipisahkan dengan jeruji baja," lanjut Dahlan.

Saat itulah Khusnul menumpahkan kejengkelannya kepada sang teroris. Dia juga menceritakan penderitaannya, termasuk kesulitan ekonominya setelah menjadi korban bom Bali.

Ternyata reaksi Muklas di luar dugaan Khusnul. "Dia justru menyalah-nyalahkan saya," demikian Dahlan mengutip penjelasan Khusnul.

"Apa yang dia ucapkan?" tanya Dahlan.

"Saya justru disalahkan kenapa malam itu berada di tempat orang kafir," begitu Khusnul menjawab.

"Muklas juga memaki-maki saya mengapa saya tidak pakai jilbab. Justru saya disuruh bertaubat," tulisan Dahlan menirukan penuturan Khusnul.

Dahlan Iskan menulis kisah Khusnul Chotimah menemui teroris bom Bali di Nusakambangan, yakni Amrozi, Muklas, dan Ali Imron.. Yang terjadi di luar dugaan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News