Dana Operasional Tak Ada, PNS Tekor
jpnn.com - jpnn.com - Hingga pertengahan Januari ini, uang persedian (UP) yang digunakan untuk membiayai operasional satker di Pemkab Nganjuk belum cair.
Akibatnya, kepala satker dan bendahara harus menalangi dengan uang pribadi untuk operasional tiga minggu terakhir.
Sumber koran ini di Pemkab Nganjuk menyatakan, UP idealnya cair pada awal bulan.
Sebab, UP digunakan untuk membiayai operasional satker, termasuk membayar kebutuhan rutin.
Mulai alat tulis kantor (ATK) sampai kebutuhan rutin lainnya. "Hingga minggu ketiga ini, UP belum cair," kata salah seorang kepala satker di Pemkab Nganjuk yang menolak disebutkan namanya.
Berapa nilai UP yang diterima satker? Menurut dia, besaran UP bergantung kegiatan operasional satker.
Di satker yang dipimpinnya, UP yang diterima kurang dari Rp 100 juta. Dana tersebut digunakan untuk tiga bulan.
Karena UP tak kunjung cair sampai sekarang, dia terpaksa merogoh kocek pribadi.
Hingga pertengahan Januari ini, uang persedian (UP) yang digunakan untuk membiayai operasional satker di Pemkab Nganjuk belum cair.
- Ani Sofian Melantik 850 PPPK Pemkot Pontianak, Ini Pesannya
- Jumlah ASN di IKN Lebih Banyak PPPK Dibanding PNS, Ini Datanya, Jauh Banget
- 5 Berita Terpopuler: Seleksi PPPK, Seluruh Honorer Diangkat ASN, Gaji 13 Menanti
- 5 Berita Terpopuler: Pengangkatan Honorer Mendesak, SK PPPK Setara PNS, Sama-Sama Harus Loyal dan Berintegritas
- Kalimat Ini Selalu Ada saat Penyerahan SK PPPK, Bikin Tertekan, Setara PNS?
- 5 Berita Terpopuler: Beda PPPK & PNS Jelas, tetapi Bukan jadi Nomor Dua, kok, Simak RPP Manajemen ASN