Dari Malaysia, Warga Maluku Diduga Kena Virus Corona

Dari Malaysia, Warga Maluku Diduga Kena Virus Corona
BN dikarantina di ruang VIP RSUD Magretti karena diduga terinfeksi virus corona setelah pulang dari Malaysia. Foto: ANTARA/Simon Lolonlun

jpnn.com, MALUKU - Tim medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. PP. Magretti, Maluku sedang mengobservasi BN (19), warga Tanimbar Selatan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar yang diduga terinfeksi virus corona.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dr. Edwin Tomasoa menjelaskan, pasien dilaporkan mengeluh karena batuk, mengalami sakit tulang belakang dan sesak napas.

BN adalah WNI yang baru saja kembali dari Malaysia melalui Medan pada tanggal 7 Februari 2020.

"Atas laporan ini, tim kami langsung diterjunkan ke rumahnya di Sifnana dan membawa dia ke RSUD untuk dilakukan pemeriksaan sesuai prosedur penanganannya," kata Tomasoa, seperti dikutip dasri Antara, Kamis (13/2).

Dalam penanganan awal, tim medis telah mengambil spesimen awal seperti usapan dari kerongkongan atau lendir yang akan dikirim ke Surabaya untuk diteliti.

Selama menanti hasil penelitian tim dokter di Surabaya, pasien masih akan diobservasi di ruangan isolasi VIP RSUD Magretti selama 14 hari dan akan dipulangkan jika hasilnya membuktikan bahwa BN tidak terinfeksi virus Corona.

Keterangan yang diperoleh oleh tim Dinkes dari BN menyebutkan bahwa saat di Malaysia, ada temannya di asrama yang terinfeksi virus Corona dan dirinya sempat dikarantina bersama rekan-rekannya untuk menjalani pemeriksaan dan pengobatan. Setelah dinyatakan bebas virus, dirinya dipulangkan ke Indonesia melalui Medan.

Setelah pemeriksaan dilakukan, pihak RSUD memberikan keterangan pers kepada wartawan yang hadir.

Saat di Malaysia, ada temannya di asrama yang terinfeksi virus Corona dan dia sempat dikarantina.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News