Data Terbaru Jumlah Kasus Campak di Afrika, Mengerikan!

Data Terbaru Jumlah Kasus Campak di Afrika, Mengerikan!
Ilustrasi vaksinasi. Foto: Ricardo/JPNN.com

UNICEF menggambarkan penurunan cakupan vaksinasi sebagai kemunduran berkelanjutan terbesar vaksinasi anak dalam satu generasi.

Banyak yang berharap bahwa 2021 akan pulih setelah setahun pertama pandemi, tetapi situasinya sebenarnya memburuk.

"Ini adalah krisis kesehatan anak," kata spesialis imunisasi senior UNICEF, Niklas Danielsson kepada Reuters.

Badan tersebut mengatakan bahwa fokus pada kampanye imunisasi COVID-19 pada 2021, serta perlambatan ekonomi dan tekanan pada sistem perawatan kesehatan, telah menghalangi pemulihan yang lebih cepat untuk vaksinasi rutin.

Cakupan menurun di setiap wilayah, yang diperkirakan menggunakan data pengambilan tiga dosis suntikan vaksin difteri, tetanus, dan pertusis (DTP3) serta termasuk anak-anak yang tidak mendapatkan vaksin sama sekali dan mereka yang tidak mendapatkan suntikan dari tiga dosis yang diperlukan untuk perlindungan.

Secara global, cakupan vaksinasi turun 5 persen menjadi 81 persen tahun lalu.

Berdasarkan data, jumlah anak-anak "dosis nol", yaitu yang tidak menerima vaksinasi apa pun, naik 37 persen antara 2019 dan 2021, dari 13 menjadi 18 juta anak yang sebagian besar di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah. (ant/dil/jpnn)

Penyakit campak yang diderita anak-anak mengalami peningkatan luar biasa di Afrika. Ini datanya


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News