Database Kontroversial India: Atur Bansos Hingga Penerbitan Paspor
Rabu, 26 September 2018 – 22:00 WIB
Ada juga kritik bahwa penduduk miskin India menderita di bawah skema tersebut.
Ada laporan sidik jari orang tak bisa diakses di daerah pedesaan dengan sambungan internet yang buruk, yang menyebabkan mereka tak mendapat jatah makanan.
Keputusan oleh Mahkamah Agung India memang membatasi ruang lingkup sistem biometrik.
Sampai sekarang, penduduk India harus menghubungkan akun bank pribadi mereka, nomor ponsel dan bahkan penerimaan sekolah ke profil mereka dalam database pemerintah.
Pengadilan memutuskan bahwa peraturan tersebut tidak konstitusional, meskipun sudah terlambat untuk ratusan juta orang yang telah menghubungkan akun tersebut ke database pemerintah.
Photo: Ada kekhawatiran bahwa Aadhaar sangat rentan terhadap peretasan keamanan. (Reuters: Saumya Khandelwal)
Simak berita ini dalam bahasa Inggris di sini.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat