DBD Rengut 19 Warga Kalsel
Sabtu, 08 Desember 2012 – 16:34 WIB

DBD Rengut 19 Warga Kalsel
BANJARMASIN – Hingga November 2012, tercatat penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) telah menjangkiti 1022 warga Kalimantan Selatan (Kalsel). Bahkan, dari kasus tersebut 19 di antaranya telah meninggal dunia. Namun, Dinas Kesehatan Kalsel tidak menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB). Terkait daerah yang rawan demam berdarah, Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel telah menetapkan enam daerah sebagai endemis demam berdarah. Keenam daerah tersebut adalah Banjarmasin, Banjar, Tanah Laut, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, dan Hulu Sungai Utara.
Kepala Dinkes Kalsel Rosihan Adhani mengakui bahwa kasus DBD Kalsel mengalami peningkatan. Bahkan kemungkinan penderita DBD bisa bertambah karena Kalsel saat ini memasuki musim penghujan. “Tahun ini memang lumayan banyak kasusnya. Bahkan jauh lebih banyak daripada tahun lalu," kat Rosihan seperti dilansir Radar Banjarmasin, Sabtu (8/12).
Baca Juga:
Sekadar informasi, tahun 2011, jumlah kasus DBD di Kalsel pada periode yang sama berjumlah 363 kasus sedangkan korban meninggal sebanyak 8 orang. Di 2010 bahkan sangat tinggi, ada 1079 kasus dengan 33 kematian.
Baca Juga:
BANJARMASIN – Hingga November 2012, tercatat penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) telah menjangkiti 1022 warga Kalimantan Selatan (Kalsel).
BERITA TERKAIT
- Kronologi Mobil Nissan Tabrakan Beruntun di Bandung, Pelajar Tewas setelah Terseret 80 Meter
- Bea Cukai-Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 127 Kg Sabu-Sabu di Aceh
- Perahu Terbalik Diterjang Ombak Besar, Satu Nelayan Pesisir Barat Hilang
- Bus ALS Kecelakaan, 12 Penumpang Meninggal Dunia
- Bawa Dokumen Penting, Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho Temui AHY
- Launching Penanaman Jagung Pipil, AKBP Fahrian: Kami Ingin Berhasil Sampai Panen