Demi Uang Studi Tur Anak, Bambang Nekat Merampok

Demi Uang Studi Tur Anak, Bambang Nekat Merampok
Bambang Purnomo alias Culing (tengah) beserta tivi hasil rampokannya saat rilis perkara di Mapolresta Surakarta. Foto: A Christian/Radar Solo

jpnn.com - JPNN.Com - Keinginan membahagiakan anak membuat Bambang Purnomo alias Culing (43) kalap. Warga RT 04/RW 03 Kelurahan Joyotakan, Kecamatan Serengan, Kota Surakarta itu nekat merampok dengan alasan hendak membiayai anaknya.

Culing menyatroni rental PlayStation (PS) di Jalan K.H Masykur, Kelurahan/Kecamatan Jebres. Namun, Bambang harus membayar mahal aksinya karena kakinya terpaksa ditembak oleh polisi, Minggu (18/12).

“Saya terpaksa dan khilaf. Anak saya butuh uang untuk study tour. Padahal saya lagi tidak pegang uang lebih, pas buat makan,” tuturnya di Mapolresta Surakarta beberapa waktu lalu.

Sambil menahan sakit, Culing menceritakan awal mulanya merampok. Hari itu, dia kebingungan untuk memenuhi kebutuhan anaknya.

Selanjutnya, Culing menceritakan persoalannya ke Heru alias Gembos, Amik Sihono dan Nanang Alias Gembus. Mereka kemudian merencanakan aksi perampokan.

“Tadinya saya ragu. Tapi dua teman ini bilang aman. Karena sudah benar-benar butuh uang, saya iyakan ajakan mereka,” beber Culing.

Setelah sepakat, mereka melancarkan aksinya pada pukul 04.00. Gembos dan Sihono berpura-pura me-rental PS. Begitu ada kesempatan, Culing dan Amik merangsek masuk ruangan dan mengancam penjaga rental PS.

“Saya lihat ada bendo (golok, red) dekat pintu. Saya ambil buat ancam korban agar tidak teriak,” ungkap pria yang sehari-hari bekerja sebagai kondektur bus ini.

JPNN.Com - Keinginan membahagiakan anak membuat Bambang Purnomo alias Culing (43) kalap. Warga RT 04/RW 03 Kelurahan Joyotakan, Kecamatan Serengan,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News