Detik-Detik Gubernur Edy Rahmayadi Mengamuk, Menjewer & Mengusir Coki Aritonang

Detik-Detik Gubernur Edy Rahmayadi Mengamuk, Menjewer & Mengusir Coki Aritonang
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat memberikan sambutan dalam penyerahan bonus kepada atlet PON XX Papua, di Aula Tengku Rizal Nurdin rumah dinas gubernur, Senin (27/12). Foto: Dok Dinas Kominfo Sumut

"(Pelatih) Biliar," jawab Coki.

Edy pun mengatakan Coki tak pantas menjadi seorang pelatih. "Tak cocok jadi pelatih ini," ujarnya.

Dia lalu menjewer telinga Coki dan mengusirnya keluar dari aula.

"Sudah pulang, tak usah dipakai lagi. Kau langsung keluar, tak usah lagi di sini," sebut Edy.

Coki pun lantas keluar dan meninggalkan Edy beserta peserta yang hadir.

Setelah itu, Edy meminta KONI dan Dispora untuk mengevaluasi cabang olahraga biliar.

"Evaluasi, Kadispora, Ketua KONI, yang tak pantas, tak usah dipakai lagi," tegas Edy.

Dalam acara tersebut, Edy menyerahkan bonus kepada 148 orang pemain dan pelatih. Bonus yang diberikan mencapai Rp 11 miliar. 

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi sepertinya tak suka dengan sikap Coki Aritonang. Apa sih penyebabnya?

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News