Detik - Detik Kekalahan Menyakitkan Manchester City dari MU

Detik - Detik Kekalahan Menyakitkan Manchester City dari MU
Duel Manchester City vs Manchester United berlangsung panas. Foto: AFP

jpnn.com, MANCHESTER - Manchester City gagal menyegel gelar juara Premier League musim ini di pekan ke-32. Menjamu tetangga, Manchester United, di Etihad Stadium, Minggu (8/4) dini hari WIB, City keok 2-3, setelah sempat unggul 2-0.

"Kami memiliki permainan bagus secara umum, terutama di babak pertama. Ketika Anda memiliki peluang mencetak dua gol lagi (peluang Raheem Sterling) seharusnya Anda melakukan. Namun momen buruk pasti ada. Dan kami mendapatkan momen itu," ujar pelatih City, Pep Guardiola di laman resmi klub.

City mengincar kemenangan dalam laga derbi Manchester ini. Karena dengan kemenangan mereka akan memastikan titel juara Premier League. Tak heran, determinasi skuad City begitu kuat sejak menit pertama pertandingan.

Tuan rumah mendominasi permainan sepanjang babak pertama. Meski sempat kesulitan menembus pertahanan MU yang sangat rapat, The Citizens akhirnya mampu membongkarnya setelah melewati setengah babak.

Menit 25, City unggul melalui sundulan kapten Vincent Kompany. Umpan tendangan sudut Leroy Sane disambut dengan baik dengan sebuah sundulan keras dan terarah. City unggul 1-0 dari United.

Gol ini pun langsung mengubah permainan MU. Mereka menjadi lebih terbuka. Tak ada penumpukan pasukan di lini belakang. Namun, ini justru menjadi penyebab petaka kedua bagi Setan Merah, lima menit berselang.

Dengan pertahanan yang lebih longgar, Raheem Sterling pun mampu melakukan penetrasi hingga kotak penalti. Sterling kemudian mengirim umpan kepada Ilkay Gundogan. Dengan melakukan gerakan memutar, Gundogan membawa City kembali unggul setelah tendangannya melesak ke arah sudut gawang De Gea.

Manchester City gagal memastikan gelar juara usai takluk dari Manchester United dalam laga panas di Etihad Stadium.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News