Detik-detik Prajurit TNI Satgas BIN Dijebak KKB, Ditembak dari Jarak Dekat

"Kami mendoakan agar almarhum Sertu Marinir Ismunandar diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan serta kekuatan,” kata Dankormar ke keluarga yang berduka sebagaimana dikutip dari siaran resmi Dinas Penerangan (Dispen) Korps Marinir TNI AL.
Dalam siaran pers yang sama, beberapa sejawatnya menggambarkan sosok almarhum sebagai teladan terutama yang mengabdi untuk bangsa dan negara dengan penuh dedikasi dan semangat.
Sertu Ismunandar juga dikenal sebagai prajurit petarung Korps Marinir yang handal dan tak kenal takut selama bertugas.
Di rumah duka, Minggu, beberapa pejabat Korps Marinir juga turut melayat, di antaranya Asisten Personel (Aspers) Dankormar Kolonel Marinir Arif Handono, Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Korps Marinir Kolonel Marinir Wahyudi Saputra, Komandan Detasemen Jalamangkara (Dandenjaka) TNI AL Kolonel Marinir Rino Rianto, berikut sejumlah perwira dari Denjaka.
Informasi yang dikumpulkan media ini, Sertu Ismunandar ditembak dari jarak dekat oleh anggota KKB.
Sertu Ismunandar sudah dijebak sebelum ditembak oleh KKB.
Kronologisnya, informan datang, kemudian memberikan informasi. Saat Sertu Ismunandar dan Serka Salim tiba di lokasi menggunakan sepeda motor, langsung ditembak.
Sempat terjadi perlawanan oleh Serka Salim sehingga terjadi kontak tembak. Beruntung, Serka Salim berhasil selamat.
Sebelum tewas ditembak KKB, Prajurit Sertu Ismunandar anggota Satgas Elang IV Wilayah Puncak Jaya (BIN) diduga dijebak.
- Menhan Sjafrie Mengusulkan Tunjangan Operasi Prajurit TNI Naik 75 Persen
- Eks Sesmilpres Sebut KKB Sudah Menyerang Wibawa Negara
- Ikut Cari Iptu Tomi Marbun, Ketua Komnas HAM Papua Diberondong KKB
- Keberadaan Kasat Reskrim Iptu Tomi yang Hilang saat Memburu KKB pada 2024 Masih Misteri
- Tokoh Masyarakat Papua Dukung Aparat Tindak Tegas OPM
- Prajurit Aktif Gugat UU TNI ke MK, Imparsial: Upaya Menerobos Demokrasi