Dianggap Alat Spionase, TikTok Haram Bagi Tentara Amerika Serikat

Dianggap Alat Spionase, TikTok Haram Bagi Tentara Amerika Serikat
Ilustrasi Aplikasi TikTok. Foto : Reuters

TikTok dalam pernyataan, Oktober, mengatakan tidak akan menghapus konten meski diminta oleh pemerintah China, dan tidak akan melakukannya di masa depan.

TikTok menambahkan bahwa mereka menyimpan data pengguna AS di AS (dengan cadangan di Singapura), sehingga tidak harus memenuhi hukum di China.

ByteDance juga membantah laporan yang menyebutkan bahwa perusahaan tersebut sedang menjajaki penjualan sahamnya di TikTok menyusul tekanan yang meningkat yang dihadapi di AS. (antara/jpnn)

Tentara Angkatan Darat AS tidak lagi dapat menggunakan TikTok di ponsel milik pemerintah, menyusul keputusan pelarangan penggunaan aplikasi tersebut.


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News