Dibantai Arema FC 5-0, Butler: PSMS Bermain Jelek Sekali

Dibantai Arema FC 5-0, Butler: PSMS Bermain Jelek Sekali
Peter Butler memberikan keterangan pers, jelang laga kontra Arema FC, Sabtu (27/10/2018) di Malang. Foto : MO PSMS

jpnn.com, MEDAN - PSMS Medan menelan kekalahan telak saat menghadapi Arema FC dalam laga lanjuta Liga 1 2018 di Stadion Kanjuruhan, Minggu (28/10/2018).

Ayam Kinantan kalah dengan skor 0-5 dari tuan rumah.

Pelatih PSMS, Peter Butler mengaku jika apa yang dipertunjukkan timnya hari ini sangat jauh dari harapan untuk tim yang ingin bertahan di Liga 1. Dia pun memuji Arema yang tampil baik.

“Saya mau congrats ke Arema, karena lebih bagus, lebih kuat, lebih cepat, lebih agresif. Tim saya tidak cukup bagus. Tapi saya tidak bisa duduk di sini dan mengeluh,” ujarnya usai laga.

Butler tak bisa berbuat banyak saat tampil dengan beberapa pemain intinya cedera, seperti Reinaldo Lobo, Rachmad Hidayat, Abdul Rochim, Suhandi juga Frets Butuan yang belum cukup fit.

“Kalau kita main dengan skuad penuh, fullteam, mungkin kita bisa mengimbagi. Tapi ketika ada pemain yang cedera kita tidak bisa,” timpalnya.

Saking kesal dan malunya, pelatih asal Inggris tersebut bahkan menyebut babak I, timnya bermain seperti anak sekolahan bukan layaknya pemain profesional.

“Pada babak pertama, kita kasih banyak oleh-oleh (untuk Arema), kita main seperti school boys, main seperti tim divisi I lawan tim divisi III. Hari ini, kita tak cukup kuat. Malu untuk saya dan semua orang,” ungkapnya.

Dia menyebut pemainnya sering melakukan kesalahan pada babak I. “Kenapa saya tidak bikin cadangan (masukkan pemain cadangan) sampai 40 menit, karena saya mau pemain yang bikin kesalahan, harus cari sedikit pride untuk baju yang mereka pakai,” tegasnya.

PSMS Medan menelan kekalahan telak saat menghadapi Arema FC dalam laga lanjuta Liga 1 2018 di Stadion Kanjuruhan, Minggu (28/10/2018).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News