Dibantu Kawan Lama, Indra Lesmana Rekam Karya Terbaru di Sydney

Dibantu Kawan Lama, Indra Lesmana Rekam Karya Terbaru di Sydney
Indra Lesmana di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Selasa (21/6). Foto: Dedi Yondra/JPNN.com

Selain itu, musisi kelahiran Jakarta, 28 Maret 1966 tersebut juga mendukung proyek rekaman single Ivan Paulus (saxophone) dalam urusan menyiapkan dua aransemen.

Indra Lesmana mengaku selalu tertarik akan bakat-bakat istimewa dan mendukung semangat bermusik setiap insan di mana pun berada.

"Dengan semangat International Jazz Day, saya berharap kehidupan musik jazz semakin tumbuh baik. Saya pun berharap karya produksi saya bersama Ivan dapat diterima dan diapresiasi secara positif dan menjadi semangat untuk generasi musik terus berkarya," beber pemilik album Do The Math itu.

Kehadiran Indra Lesmana di Sydney bersamaan momen International Jazz Day ini diharapkan dapat menciptakan karya kolaborasi bersama Kevin Hunt yang merupakan direktur Jazz Performance and Improvised Music Bachelor of Music degrees at the Sydney Conservatorium of Music.

International Jazz Day (Hari Jazz Internasional) adalah hari internasional yang dideklarasikan oleh Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan PBB
pada 2011 untuk menyoroti jazz dan peran diplomatik dalam menyatukan orang-orang di seluruh penjuru dunia.

Hari Jazz Internasional dirayakan setiap tahun pada tanggal 30 April. Idenya datang dari pianis jazz dan Duta Besar UNESCO Herbie Hancock. Jazz Day diketuai oleh Hancock dan Direktur Jenderal UNESCO. Perayaan tersebut diakui dalam kalender UNESCO dan Perserikatan Bangsa-Bangsa. (ded/jpnn)

Maestro jazz Indonesia, Indra Lesmana kembali menggarap proyek musik bersama rekan-rekan di Sydney, Australia.


Redaktur & Reporter : Dedi Yondra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News