Dirut BRI Buka-bukaan soal 6 Strategi Mempertahankan Kinerja, Tetap Kinclong

Sunarso menyebut BRI fokus kepada dana murah atau CASA. Untuk kinerja semester I/2022, dalam hal penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) BRI mencatat tumbuh 3,70 persen menjadi Rp 1.136,98 triliun.
2. BRI fokus pada kualitas aset
Yakni melalui restrukturisasi terutama kredit UMKM menggunakan kelonggaran relaksasi yang diberikan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
"Untuk kinerja bank only persentase kredit yang direstrukturisasi pada paruh pertama tahun ini di level 12,18 persen, turun dari periode yang sama tahun lalu di 18,80," ungkapnya.
3. NPL
Adapun Non Performing Loan (NPL) atau kredit bermasalah BRI secara konsolidasi terkendali di level 3,26 persen atau sangat manageable. Rasio NPL coverage BRI mencapai 266,26 persen atau disediakan 2,7 kali cadangan terhadap nilai NPL.
"Angka tersebut meningkat dibandingkan NPL coverage kuartal II tahun lalu sekitar 2,53 kali," ungkapnya.
3. Selective growth
Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau (BRI) Sunarso membeberkan enam strategi agar dapat terus konsisten dan berkelanjutan
- PNM Tebar Beasiswa Bagi Anak Nasabah untuk Dorong Pengentasan Kemiskinan
- Gubernur Ahmad Luthfi Bakal Kembangkan Wilayah Aglomerasi Banyumas
- Promosikan Hasil Riset GRS BPDP, AII: Bisa Dihilirisasi Petani dan UMKM
- Telkom Siap Gelar Digiland 2025 Seusai dapat Dukungan dari Gubernur DKI Jakarta
- Mantap! 2 UMKM Binaan Bea Cukai Nunukan Sukses Ekspor Produknya ke Malaysia
- Ibas Ajak ASEAN Bersatu untuk Menghadapi Tantangan Besar Masa Depan Dunia