Dituding Menghilangkan Empat Pulau di Kepulauan Seribu, Ini Reaksi Ahok

Dituding Menghilangkan Empat Pulau di Kepulauan Seribu, Ini Reaksi Ahok
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. Foto: Dok. JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama membantah pulau-pulau yang hilang di Kepulauan Seribu akibat proyek reklamasi Teluk Jakarta.

"Pulau di sana hilang karena sudah lama tenggelam," kata Ahok, sapaan Basuki, di Balai Kota, Jakarta, Senin (7/9). 

Bantahan Ahok ini menyikapi laporan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) yang menyatakan empat pulau di sekitar Pulau Pari, Kepulauan Seribu hilang sejak pembangunan tanggul A, bagian dari reklamasi Teluk Jakarta. 

Deputi Walhi Jakarta Zaenal Muttaqin mengingatkan Ahok supaya mencabut Surat Keputusan Gubernur Nomor 2388 tentang izin reklamasi Pulau G atau Pluit City. 

Menurut dia, ‎hilangnya empat pulau di sekitar Pulau Pari sangat mengkhawatirkan. Hal ini menjadi ancaman serius bagi Kepulauan Seribu dan kelangsungan nasib 26 ribu masyarakat penghuninya. Maka sebaiknya Pemprov DKI Jakarta fokus saja pada revitalisasi 13 sungai yang sudah dalam kondisi parah. 

Ahok pun menjelaskan, dirinya memberi izin kepada pengembang untuk melakukan reklamasi pulau justru 
untuk mengembalikan pulau-pulau yang sudah lama hilang. 

"Pulau hilang karena permukaan laut naik dan dataran pulau mengalami penurunan. Makanya kami reklamasi Kepulauan Seribu, biar ada pulau lagi," mantan Bupati Belitung Timur itu meyakinkan. (gil/jpnn)


JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama membantah pulau-pulau yang hilang di Kepulauan Seribu akibat proyek reklamasi Teluk Jakarta.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News