Dituntut Mundur, Nuh Justru Bakal Pecat Anak Buah
Kamis, 02 Mei 2013 – 11:53 WIB
JAKARTA - Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) yang kacau balau di seluruh Indonesia membuat sejumlah pihak menuntut agar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), M Nuh mundur dari jabatannya. Alih-alih berbesar hati mempertanggungjawabkan kegagalan itu, M Nuh justru mengisyaratkan akan memecat anak buahnya.
Rencana pemberian sanksi ini sebagai tindaklanjut dari rekomendasi yang diberikan Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terkait investigasi keterlambatan pencetakan naskah Ujian Nasional (UN) tingkat SMA tahun 2013. Dalam rekomendasi tersebut, ada sanksi terberat berdasarkan fakta-fakta yang ditemukan tim investigasi Itjen.
"Pak Irjen memang sudah laporkan hasil investigasi di titik pelaksana. Itu lebih terfokus pada internal Kemdikbud, meski ada pelaksana di provinsi maupun perguruan tinggi," kata M Nuh, Kamis (2/5). Nuh juga mengaku belum bisa menyampaikan materi rekomendasi Itjen karena dirinya belum melaporkannya kepada Presiden.
Mantan rektor ITS itu mengaku sangat menghargai langkah yang telah dilakukan Itjen dalam melakukan investigasi pelaksanaan UN tersebut. Menurut Nuh, sejumlah rekomendasi itu harus ditindaklanjuti, baik itu penguatan organisasi sampai pada persoalan yang berujung pada sanksi.
JAKARTA - Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) yang kacau balau di seluruh Indonesia membuat sejumlah pihak menuntut agar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
BERITA TERKAIT
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024
- Dorong Pendidikan Indonesia, Mentari Assessment & OxfordAQA Kerja Sama Eksklusif
- Peringatan Hardiknas 2024 Syahdu, Nadiem Makarim Titipkan Merdeka Belajar
- Sumbangsih MMSGI Ciptakan Pendidikan yang Inklusif