Djanur Cerita Banyak Bobotoh Datang ke Rumahnya Sambil Menangis

Djanur Cerita Banyak Bobotoh Datang ke Rumahnya Sambil Menangis
Djadjang Nurdjaman. Foto: dok/Radar Bandung

jpnn.com, BANDUNG - Pengajuan mundurnya Djadjang Nurdjaman dari kursi pelatih ditolak oleh manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB).

Djanur, sapaan akrab Djadjang, sudah sangat siap untuk melanjutkan tugas untuk menukangi Atep dkk.

“Setelah niatan saya ditolak manajemen, saya berembuk dengan keluarga dan akhirnya setuju," ucap Djadjang saat ditemui di Graha Persib, Selasa (13/6).

Tak hanya itu, yang membuat ia mau melanjutkan tugas sebagai juru taktik Maung Bandung karena adanya dukungan besar dari para pemain, staf pelatih, manajemen, dan para bobotoh.

"Bahkan banyak bobotoh yang datang ke rumah memberi dukungan kepada saya sambil menangis meminta saya tetap di Persib. Dan yang paling luar biasa dukungan dari semua pemain. Setelah melawan Persiba, semua pemain menghampiri saya dan memberi semangat untuk tetap bertahan," terang Djanur

Sebelumnya, Djanur telah menyampaikan mundur secara lisan di hadapan pemain setelah Persib dikalahkan Bhayangkara FC di Bekasi pada pekan ke-10 Liga 1 2017.

Alasan Djanur mundur dari Persib Bandung lantaran keluarganya tidak tahan dengan hujatan dan caci maki sebagian bobotoh setelah kalah dua kali beruntun.

Sementara itu, bek Persib Tony Sucipto sangat senang dengan kembalinya Djadjang. Menurutnya, kembalinya Djanur akan memompa semangat ia dan kolega.

Pengajuan mundurnya Djadjang Nurdjaman dari kursi pelatih ditolak oleh manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News