Dokter Sunardi

Oleh Dhimam Abror Djuraid

Dokter Sunardi
Ilustrasi - Densus 88 Antiteror Foto: Ricardo/JPNN.com

Penyiksanaan dan penghinaan di penjara Abu Ghraid menjadi skandal internasional setelah bocor ke media. Amerika kemudian mengadili tentara yang terlibat dalam penyiksanaan dan menjatuhkan hukuman militer berupa dari penurunan pangkat sampai pengurungan.

Kejahatan yang sama juga dilakukan terhadap terduga teroris yang dikumpulkan di Guantanamo atau Gitmo, sebuah kamp konsentrasi di Kuba. Amerika sengaja menempatkan pusat konsentrasi penanganan terorisme di luar wilayahnya untuk menghindri konsekuensi hukum dalam negeri.

Salah satu tersangka teroris yang ditahan di Guantanamo ialah Hambali, pria asal Cianjur, Jawa Barat. Dia dikenal sebagai anggota al-Qaeda.

Hambali ditahan bertahun-tahun di kamp tertutup dan nasibnya tidak diketahui. Tahun lalu, foto Hambali di Guantanamo muncul di media disertai dengan berita mengenai perlakuan buruk yang dialami para tahanan lainnya.

Operasi penanganan terorisme di Indonesia terlihat mempunyai kesamaan dengan standar operasi yang diterapkan di Guantanamo. Amerika sudah membuat templat operasi, dan negara-negara lain tinggal menjalankannya sesuai SOP.

Kasus yang dialami Dokter Sunardi maupun Siyono tampaknya masih akan terjadi lagi dan lagi dengan versi yang berbeda.(***)

Berbagai informasi dan kesaksian warganet tentang Dokter Sunardi menjadi counter-information terhadap keterangan polisi yang hanya satu sisi.


Redaktur : Antoni
Reporter : Cak Abror

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News