Dua PNS Pemkab Nunukan Positif HIV

Dua PNS Pemkab Nunukan Positif HIV
Dua PNS Pemkab Nunukan Positif HIV

Kendati data dua PNS terinfeksi HIV ini sudah tercatat, lanjutnya, bukan berarti bisa disampaikan kepada masyarakat. Nama penderita, riwayat, dan keterkaitan hingga terinfeksi HIV wajib dirahasiakan. Selain itu, bagi masyarakat yang sudah mengetahui, juga diharapkan tidak mengucilkan begitu saja. Sebab, virus HIV tidak menular dengan hanya bercakap-cakap atau berdekatan, tapi lebih kepada media interaksi yang lebih intim seperti berhubungan seks bebas, jarum suntik yang berhubungan dengan darah, serta media berpotensi lainnya.

Jumlah penderita HIV-AIDS yang terdeteksi di Nunukan hingga akhir Desember 2011 memang diakui lebih tinggi, yakni mencapai 20 kasus. “Jumlah yang lebih tinggi lagi kemungkinan bisa saja diperoleh oleh semua daerah di Utara Kaltim, namun itu tergantung sejauh mana pemeriksaan dan uji di lapangan. Karena, HIV-AIDS ini fenomena gunung es,” bebernya.

Nihil Pelajar

Terkait beredarnya isu tentang 10 pelajar di salah satu sekolah menengah atas di Nunukan diduga terinfeksi HIV, Hassan buru-buru membantah isu tersebut. “Kami juga menerima informasi itu, tapi sepanjang tahun 2011 hingga Januari 2012 melalui hasil uji lab atau VCT belum ada yang membuktikan itu. Kemungkinan hanya isu saja,” kata Hasan mengklarifikasi informasi yang beredar di masyarakat Nunukan.

NUNUKAN – Dua pria pegawai negeri sipil (PNS) yang bekerja di lingkungan Pemkab Nunukan positif terinfeksi virus Human Immunodeficiency Virus

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News