Dulunya Salah Satu Negara Terkaya di Dunia, Argentina Kini Mengalami Inflasi 100 Persen

Dulunya Salah Satu Negara Terkaya di Dunia, Argentina Kini Mengalami Inflasi 100 Persen
Dengan tingkat inflasi yang begitu tinggi di Argentina diperlukan uang dalam jumlah besar untuk membeli barang-barang. (Supplied: Kristopher Perry)

"Selalu ada risikonya," kata Ana, nama panggilan guru berusia 50 tahun tersebut ketika ditanya mengenai keamanan melakukan transaksi tunai dalam jumlah besar tersebut.

Penipuan banyak terjadi, demikian juga usaha perampokan terhadap pembeli atau penjual yang memegang uang tunai dalam jumlah besar.

Ketika ditanya apakah dia menyewa petugas keamanan ketika menyerahkan uang tunai tersebut, Ana tertawa.

"Tidak sama sekali. Itu bukan cara menggunakan petugas keamanan di sini. Saya melakukannya sendirian," katanya.

Inilah salah satu kegiatan ekonomi yang terjadi saat ini di Argentina, di mana inflasi mencapai angka 100 persen di bulan Februari, angka tertinggi dalam 32 tahun terakhir.

Ketika harga sama sekali tidak ada artinya

Dengan angka inflasi yang terus berubah, harga barang apa pun tidak lagi bisa dipastikan, sehingga kita tidak bisa mengetahui nilai sebuah barang.

"Harga meningkat tajam setiap hari, sehingga kita tidak tahu berapa harga sebuah barang," kata Guido Mazzei, yang memiliki bisnis persewaan apartemen di ibu kota Argentina Buenos Aires.

"Kami tidak pernah pergi belanja ke satu tempat saja, saya harus membandingkan harga di lima atau enam supermarket," kata pria berusia 39 tahun tersebut.

Tingkat inflasi di Argentina mencapai angka 100 persen di bulan Februari, angka tertinggi dalam 32 tahun terakhir

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News