Dunia Hari Ini: Julian Assange Resmi Bebas, Akan Kembali ke Australia
Anda sedang membaca rangkuman berita-berita pilihan dari sejumlah negara dalam 24 jam terakhir.Dunia Hari Ini, edisi Rabu, 25 Juni 2024, kita awali dengan perkembangan pembebasan Julian Assange
Julian Assange bebas
Julian Assange resmi bebas, setelah hakim Amerika Serikat di Saipan memvonisnya dengan hukuman penjara yang sudahdijalaninya.
Pendiri WikiLeaks tersebut mengaku bersalah atas satu tuduhan konspirasi, terkait dengan publikasi dokumen rahasia Amerika Serikat pada tahun 2010.
Julian, 52 tahun, sudah menjalani hukuman lima tahun di penjara Inggris sebelum kesepakatan pembelaan dicapai.
Sekarang ia terbang pulang ke Canberra untuk bertemu istri dan dua anaknya.
Kerusuhan di Nairobi
Setidaknya ada lima jasad pengunjuk rasa yang ditemukan di luar gedung parlemen Kenya, menurut kantor berita Reuters, sementara paramedis Vivian Achista mengatakan kepada kantor berita tersebut setidaknya 10 orang tewas dalam kekerasan tersebut.
Para pengunjuk rasa menentang kenaikan pajak di Kenya karena semakin mahalnya biaya hidup, kebanyakan juga menyerukan agar Presiden William Ruto mundur.
"Kami ingin menutup parlemen dan setiap anggota parlemen harus mundur dan mengundurkan diri," kata salah satu pengunjuk rasa, Davis Tafari, yang mencoba memasuki parlemen, kepada Reuters.
Dunia Hari Ini, edisi Rabu, 25 Juni 2024, kita awali dengan perkembangan pembebasan Julian Assange
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Menjadi 'Person of the Year' Majalah Time
- Kabar Australia: Pekerja Qantas Mogok Kerja Seharian, Minta Naik Gaji
- Dunia Hari Ini: Australia Ikut Mendukung Gencatan Senjata di Gaza
- Kabar Australia: Lebih Banyak Pria Gen-Z Australia yang Mengaku Religius Ketimbang Perempuan
- Dunia Hari Ini: Mobil Dibakar Dalam Serangan Antisemitisme di Australia
- Sejumlah Alasan Kenapa Perusahaan di Australia Batal Mensponsori Visa