Dunia Hari Ini: Wabah Batuk Rejan Masuk ke Australia, Terburuk Sejak 2016
Dunia Hari Ini kembali dengan rangkuman sejumlah laporan utama yang terjadi selama 24 jam terakhir dari berbagai belahan dunia.
Edisi Senin, 1 Juli 2024 ini kami awali dengan berita dari Australia.
Epidemi batuk rejan di Australia
Australia sedang memasuki epidemi batuk rejan, dengan jumlah kasus yang melonjak melewati 11.000 dalam enam bulan terakhir, dibandingkan dengan 2.447 pada tahun lalu.
Penyakit yang sangat menular ini berbahaya khususnya bagi bayi di bawah usia enam bulan, yang belum bisa diimunisasi.
Pada orang dewasa, batuk rejan awalnya terasa seperti pilek atau flu, namun jenis baru kali ini dinilai "lebih pintar" dan dapat menghindari vaksin telah berevolusi.
Penyakit ini paling berbahaya bagi bayi, dengan sekitar satu dari tiga bayi di bawah usia 12 bulan dirawat di rumah sakit.
Siapa yang menang pemilu Prancis?
Partai National Rally berhaluan kanan yang dipimpin Marine Le Pen sudah mengamankan putaran pertama pemilihan parlemen Prancis, dengan 34 persen pemilih.
Jika memenangkan pemilu, ini akan jadi pukulan keras bagi Presiden Emmanuel Macron.
Australia sedang memasuki epidemi batuk rejan, dengan jumlah kasus yang melonjak melewati 11.000 dalam enam bulan terakhir, dibandingkan dengan 2.447 pada tahun lalu
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Menjadi 'Person of the Year' Majalah Time
- Kabar Australia: Pekerja Qantas Mogok Kerja Seharian, Minta Naik Gaji
- Dunia Hari Ini: Australia Ikut Mendukung Gencatan Senjata di Gaza
- Timnas Indonesia Akan Menghadapi Australia di Tempat Bersejarah
- Kabar Australia: Lebih Banyak Pria Gen-Z Australia yang Mengaku Religius Ketimbang Perempuan
- Dunia Hari Ini: Mobil Dibakar Dalam Serangan Antisemitisme di Australia