Dunia Ketakutan, Presiden Korsel Malah Pilih Disuntik Vaksin AstraZeneca

Dunia Ketakutan, Presiden Korsel Malah Pilih Disuntik Vaksin AstraZeneca
Pertemuan Presiden Joko Widodo dan Presiden Korsel Moon Jae-in. Foto: Biro Pers Istana

KDCA mengizinkan orang yang menjalankan misi-misi publik utama, seperti tugas diplomatik atau militer, untuk divaksin mulai bulan ini.

Pasien dan karyawan fasilitas perawatan juga akan mendapatkan suntikan AstraZeneca, kata KDCA. Sebesar 77 persen dari 375.000 orang yang memenuhi syarat telah menyatakan bersedia divaksin.

Pihak berwenang menegaskan kembali pada Senin (22/3) bahwa mereka tidak menemukan bukti risiko kesehatan meskipun ada laporan pembekuan darah di antara mereka yang menerima vaksin AstraZeneca di Eropa.

Korea Selatan mengesahkan produk tersebut untuk orang berusia 65 tahun ke atas bulan ini setelah menunda penggunaannya untuk kelompok usia tersebut, dengan alasan kurangnya data klinis.

"Saya bersedia mendapat suntikan vaksin AstraZeneca terlebih dahulu jika itu membantu meyakinkan orang-orang sehingga mereka merasa aman untuk berpartisipasi dalam gerakan ini," Perdana Menteri Chung Sye-kyun mengatakan pada pertemuan, Selasa.

KDCA melaporkan 346 kasus baru pada Senin, sehingga total kasus menjadi 99.421, dengan 1.704 kematian. (ant/dil/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Presiden Korea Selatan Moon Jae-in menerima vaksin virus corona AstraZeneca menjelang bertolak ke luar negeri, Selasa (23/2)


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News