Eko: Ya Memang Honorer K2 Tukang Demo

Eko: Ya Memang Honorer K2 Tukang Demo
Tenaga honorer K2 saat aksi unjuk rasa. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Koordinator Wilayah Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) Jawa Timur Eko Mardiono mengatakan, honorer K2 memang tukang demo.

Pernyataan ini dikeluarkan menanggapi Sekjen Forum Guru NonKategori Kusmana yang mengklaim mereka organisasi yang anti demo, anti mogok.

"Kalau kami disudutkan karena suka demo ya memang honorer K2 tukang demo, tukang mogok. Masa hanya diam kalau kami diintimidasi," kata Eko dalam rapat dengar pendapat umum Komisi II dengan Komnas PGHRI dan PHK2I di Jakarta, Selasa (28/1).

Namun, demo itu menurut Eko justru dipimpin Ketua PB PGRI almarhum Sulistyo. Tiga hari tiga malam puluhan ribu honorer K2 demo dan hasilnya kelihatan.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi dan Komisi II DPR RI pada 2015 bersepakat mengangkat honorer K2 yang tidak lulus tes CPNS 2013 diangkat PNS secara bertahap.

Sayangnya, keputusan itu dipetisikan. Dan, yang teranyar malah hononer K2 diarahkan menjadi PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja).

"Kami akan terus demo kalau bicara baik-baik enggak bisa. Kalau cuma diam, ya makin diinjak-injak kita," ujarnya.

Dia mencontohkan honorer K2 Surabaya, yang bisa mendapatkan gaji Rp 4,2 juta karena berkat hasil demo. Kalau tidak didemo, hasilnya akan nihil.

Enggak apa-apa Honorer K2 dibilang demo, tetapi bukti perjuangan kami tercatat dalam sejarah. Hasilnya sudah ada cuma pemerintah saja yang ingkar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News