Ekonomi Lesu, Genjot Pajak Hotel dan Restoran
jpnn.com, BANJARMASIN - Di tengah lesunya ekonomi dalam dua tahun terakhir, Pemerintah Kota Banjarmasin optimistis pendapatan asli daerah (PAD) bakal tercapai.
Kepala Badan Keuangan Daerah Kota Banjarmasin Subhan Noor Yaumil meyakini PAD yang didapatkan melampaui Rp 200 miliar pada tahun ini.
“Sekarang sudah mulai terlihat ada peningkatan. Beberapa sektor capaiannya sudah di atas 80 persen, bahkan ada yang mendekati 100 persen,” katanya sebagaimana dilansir Prokal, Kamis (23/11).
Menurut dia, PAD Banjarmasin bisa meningkat lantaran sektor-sektor terkait mulai mencari peluang secara inovatif dalam pemungutan pajak dan retribusi daerah.
Salah satu sektor yang terlihat mulai menggeliat adalah pariwisata.
Saat ini, mulai bermunculan destinasi baru untuk menarik minat para wisatawan agar datang ke Banjarmasin.
Sementara itu, sektor hotel dan restoran meningkat karena adanya kegiatan-kegiatan nasional.
“Peluang terus dicari. Tiga sektor ini termasuk besar di luar pajak penerangan jalan umum dan BPHTB," ujarnya.
Di tengah lesunya ekonomi dalam dua tahun terakhir, Pemerintah Kota Banjarmasin optimistis pendapatan asli daerah (PAD) bakal tercapai.
- Jasa Raharja dan Pemprov Sumsel Bersinergi Tingkatkan Kepatuhan Pemilik Kendaraan Bermotor
- Gelar Safari Ramadan, Dirut Jasa Raharja Ungkap Pembenahan Standar Pelayanan Samsat
- Indodax Setor Pajak Capai Rp 200 Miliar
- Awas! Pertumbuhan Ekonomi Terhambat karena Kenaikan PPN jadi 12 Persen
- Realisasi PAD Banten Hingga Pertengahan Maret 2024 Capai 1,5 Triliun Lebih
- Pemerintah Kaji Kenaikan PPN jadi 12%, Bagaimana Nasib Daya Beli Masyarakat?