Ekspor Tetap Kuat, Australia Diprediksi Terhindar dari Resesi

Sebuah laporan terbaru menyebutkan Australia terhindar dari resesi, seperti yang dialami negara lain yang tergantung pada sumber daya alam, karena berhasil menaikkan produksi komoditi.
Menurut sebuah lembaga analis ekonomi, BIS Shrapnel, meski adanya penurunan harga komoditi dunia, Australia terhindar dari resesi dan kemungkinan juga tidak akan mengalami resesi di masa depan.
Negara yang kaya sumber daya alam seperti Rusia dan Brasil sekarang mengalami resesi karena turunnya pendapatan dari komoditi.
Di Australia, rendahnya ongkos produksi menyebabkan negeri ini terhindar dari resesi.
"Australia adalah negara pengekspor bahan alam yang kualitasnya tinggi namun ongkos produksinya rendah dan negara lain tidak bisa bersaing dalam hal ini." kata Dr Frank Gelber, ekonom kepala di BIS Shrapnel.
"Ketika harga komoditi rendah, dan kita adalah penghasil dengan biaya rendah, sehingga kita mampu mempertahankan angka ekspor kita."
Dengan itu, Australia berhasil melewati krisis keuangan dunia tanpa banyak salah, dan di tahun 2015, angka pertumbuhan GDP sebesar 2,5 persen, merupakan angka yang lebih tinggi dari yang diperkirakan.
Angka statistik terbaru mengenai kuartal keempat yang sekaligus akan memberikan gambaran mengenai pertumbuhan ekonomi di tahun 2015 akan dikeluarkan hari Rabu (2/3/2016).
Sebuah laporan terbaru menyebutkan Australia terhindar dari resesi, seperti yang dialami negara lain yang tergantung pada sumber daya alam, karena
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina