Elektabilitas Masih Rendah, Cak Imin Harus Ngopi Bareng dengan Gus Yahya
Kamis, 10 Februari 2022 – 17:39 WIB
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Center for Strategic on Islamic and International Studies (CSIIS) Sholeh Basyari menyatakan posisi Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di kalangan NU makin tergerus sejak kepemimpinan KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya).
Hal ini berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh CSIIS di kalangan nahdiyin pada 7 Januari 2022 lalu.
Dia menjelaskan komitmen Gus Yahya menjadikan NU lebih terbuka, sangat berpengaruh pada posisi Cak Imin.
"Saat ini semua capres dan cawapres sudah melihat NU sebagai potensi untuk mengambil suara, sehingga mereka berlomba-lomba untuk masuk ke pesantren-pesantren, sowan ke kiai-kiai dan berbagai cara lain," kata Basyari, Kamis (10/2).
Direktur Eksekutif Center for Strategic on Islamic and International Studies (CSIIS) Sholeh Basyari menilai Cak Imin harus ngopi bareng Gus Yahya
BERITA TERKAIT
- Cak Imin Didorong Maju Pilgub Jatim, Dewan Syuro: Kader Fokus Kawal MK
- PBNU Ucapkan Selamat untuk Prabowo-Gibran
- Lomba Pengeras
- Nana Sudjana Berharap Konferwil PWNU Jateng Hasilkan Kebijakan Strategis Organisasi
- Panglima Santri NU Sindir Cak Imin: Selesai Hajatan, Lapor dong!
- Pengamat Berikan 9 Catatan untuk PKB Setelah Pemilu 2024