Email Palsu Warnai Kampanye Pemilihan Sela di Australia
Profesor emiritus University of Technology Sydney (UTS) John Daly adalah salah seorang dari 98 orang di universitas tersebut yang mendapatkan email dan dia kemudian mengirimkan email tersebut kepada universitas dan Dr Phelps.
Dalam reaksinya, Perdana Menteri Scott Morrison mengecam adanya email palsu tersebut dan menyebutnya sebagai hal yang melakukan dan 'menjijikan.'
"Seperti yang dikatakan oleh Kerryn sendiri, ini tidak ada hubungannya dengan Partai Liberal."
"Ini adalah wajah buruk dari politik Australia dan ini tidak ada tempatnya dalam pemilihan sela seperti ini."
Di Twitter, Sharma mengatakan bahwa dia 'marah dan kecewa dengan email yang beredar' mengenai Dr Phelps dan menambahkan email itu tidak jujur dan memberikan stigma bagi mereka yang menderita HIV.
External Link: @DaveSharma: I am disgusted and appalled at the despicable email cirulated against fellow Wentworth candidate Kerryn Phelps
Lihat beritanya dalam bahasa Inggris di sini
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dunia Hari Ini: Timnas Indonesia Mengalahkan Korea Selatan Dalam Piala Asia U-23
- Dunia Hari Ini: Pendiri Mustika Ratu Tutup Usia
- Kenapa Ibu Negara Masih Akan Sangat Berpengaruh di Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Gadis 14 Tahun Dinobatkan sebagai Olahragawan Aksi Terbaik
- Dunia Hari Ini: Mahkamah Konstitusi Tolak Permohonan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar
- Dunia Hari Ini: Timnas Garuda Muda Kalahkan Australia 1-0