Emak-emak Mohon Siap Batin karena Harga Daging Sebentar Lagi Meroket

Emak-emak Mohon Siap Batin karena Harga Daging Sebentar Lagi Meroket
Ilustrasi pedagang daging ayam. Foto: Kaltim Post/JPNN

jpnn.com, TUBAN - Harga daging ayam dan sapi di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Tuban, Jatim mengalami kenaikan harga jelang Ramadan.

Kondisi tersebut terpantau di Pasar Pramuka, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban.

Jika biasanya pasar itu ramai dengan pembeli, kini lebih lengang sejak ada pandemi covid-19. Hal itu juga yang membuat omzet pedagang daging ayam menurun.

Jika biasanya dalam sehari mereka mampu menjual daging ayam hingga 60 ekor ayam, kini hanya 20 hingga 30 ekor ayam.

Selain itu, harga daging ayam potong juga mengalami kenaikan. Jika biasanya per kilogram dijual dengan harga Rp 25 ribu kini naik menjadi Rp 30 ribu.

"Kenaikan harga ini terjadi sejak tiga hari terakhir," ujar Karti penjual daging ayam.

Sementara itu, harga daging sapi masih terpantau stabil, di kisaran Rp 100 hingga Rp 110 ribu perkilo gram.

Meski demikian, para pedagang memprediksi dalam beberapa hari ke depan akan mengalami kenaikan, karena seluruh pasar hewan di Tuban ditutup, untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.

Harga daging diperkirakan akan naik jelang Ramadan dan ditambah karena terjadi pandemi covid-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News