FIFA Investigasi Kasus Chollima
Kamis, 12 Agustus 2010 – 12:00 WIB

FIFA Investigasi Kasus Chollima
Korut mengawali laga Piala Dunia dengan penampilan impresif, meski kalah 1-2 dari Brazil (15/6). Tapi, Korut yang pernah lolos ke perempat final Piala Dunia 1966 menelan kekalahan telak tujuh gol tanpa balas dari Portugal pada laga kedua (21/6) dan keok 0-3 dari Pantai Gading pada laga pemungkas grup (25/6).
Sebagaimana diberitakan Radio Free Asia, pemain Korut "disetrap" selama enam jam di panggung Istana Kebudayaan Rakyat di Pyongyang. Hong Yong-jo dkk melakukannya di hadapan 400 penonton, sebagian di antaranya atlet olahraga lain dan pelajar. Sementara itu, pelatih Kim dicoret dari keanggotan Partai Buruh dan dijadikan seorang pekerja sebuah bangunan.
Selain kasus timnas Korut, Blatter memberikan tanggapan seputar kemarahan klub atas pemilihan agenda uji coba internasional midweek ini yang dianggap tidak tepat. Banyak klub yang mengeluh karena waktunya bertepatan dengan start rata-rata liga di Eropa.
"Kemarahan seharusnya ditujukan kepada federasi sepak bola negara masing-masing karena merekalah yang mengaturnya dan bukan FIFA," kata Blatter.
SINGAPURA - FIFA akhirnya turun tangan seputar kasus "penyiksaan" yang dialami timnas Korea Utara (Korut). Sejumlah media melaporkan bahwa
BERITA TERKAIT
- Persib Juara, Bobotoh Berpesta di Graha Sulanjana Bersama Pemain
- Pertahankan Gelar Juara Liga 1, Persib Bandung Ukir Sejumlah Rekor Baru
- Persik vs Persebaya Imbang, Persib Juara Liga 1, Bobotoh dan Pemain Berpesta
- Persik Vs Persebaya 3-3, Persib Bandung Juara
- Resep Jitu Penampilan Mentereng Tunggal Putra Indonesia di Sudirman Cup 2025
- ETC 2025: Ramadhipa Cetak Sejarah, Veda Ega Terpaksa Dirawat