Fondasi Tergerus, Jembatan Rawan Ambles

jpnn.com - BANYUWANGI – Kepolisian dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga dan Cipta Karya Banyuwangi mengecek sejumlah titik rawan, Jumat (25/7). Hasilnya, jembatan di jalan raya Desa Dadapan, Kecamatan Kabat, Banyuwangi, dinilai rawan.
Pengecekan itu dilakukan menyusul adanya laporan potensi kerawanan jembatan di jalur utara Banyuwangi–Rogojampi yang bisa ambles setiap saat tersebut. Sebab, bagian dasar jembatan itu telah tergerus aliran air.
Kerusakan tersebut lumayan besar. Bagian bawah jembatan keropos. Beberapa bagian fondasi sudah hilang. Karena itu, jembatan tersebut dikhawatirkan ambles. Apalagi pada masa mudik jalan akan selalu dipadati kendaraan.
Saat ditemui usai mengecek kondisi jembatan, Kapolres Banyuwangi AKBP Tri Bisono Soemiharso menyatakan bahwa pengecekan jembatan itu merupakan langkah antisipasi. Pengecekan difokuskan pada kerusakan di bawah jembatan, khususnya fondasi air sungai. ’’Kami sudah mengecek. Memang ada kerusakan,’’ ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Banyuwangi Mujiono mengungkapkan, jembatan di Desa Dadapan tersebut secara teknis masih layak digunakan. Menurut dia, jembatan itu sudah masuk daftar jembatan yang perbaikannya akan diprioritaskan. ’’Tahun depan jembatan ini akan diperbaiki,’’ ungkapnya. (nic/c1/bay/JPNN/c20/bh)
BANYUWANGI – Kepolisian dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga dan Cipta Karya Banyuwangi mengecek sejumlah titik rawan, Jumat (25/7).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kronologi Mobil Nissan Tabrakan Beruntun di Bandung, Pelajar Tewas setelah Terseret 80 Meter
- Bea Cukai-Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 127 Kg Sabu-Sabu di Aceh
- Perahu Terbalik Diterjang Ombak Besar, Satu Nelayan Pesisir Barat Hilang
- Bus ALS Kecelakaan, 12 Penumpang Meninggal Dunia
- Bawa Dokumen Penting, Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho Temui AHY
- Launching Penanaman Jagung Pipil, AKBP Fahrian: Kami Ingin Berhasil Sampai Panen