Frekuensi Bencana Hidrometeorologi di Kabupaten Bogor Tertinggi di Indonesia
Selasa, 11 Oktober 2022 – 11:41 WIB

Ilustrasi bencana hidrometeorologi, banjir Jakarta. Foto: Ricardo/JPNN.com
"Pastinya kalau berbicara hidrometeorologi basah, tidak lepas dari daya dukung, daya tampung lingkungan," ujar Abdul.
Selain itu, secara historis korban jiwa akibat bencana hidrometeorologi basah di Jabodetabek tercatat paling tinggi di tahun 2020, yakni sebanyak 65 jiwa.
"Karena eskalasi banjir sebenarnya tidak terlalu banyak cakupan wilayahnya, tetapi tinggi airnya naik dengan cepat dan cukup signifikan sehingga banyak warga yang terjebak atau terkena sengatan listrik dan lain-lain," tutur Abdul Muhari. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BNPB menyatakan frekuensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir dan tanah longsor di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, tertinggi di Indonesia.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Sempat Lumpuh Gegara Longsor, Jalan Kuantan Singingi–Pekanbaru Kini Dapat Dilalui
- Banjir Rob Melanda Pluit Penjaringan, Sejumlah Wilayah Ini Tergenang Air
- BNPB Minta Setiap Daerah Bentuk Forum Pengurangan Risiko Bencana
- Sebut Banjir Kota Palu Gegara Tambang, ART Minta BPK Hitung Kerugian Kerusakan Lingkungan
- Hujan Petir Diperkirakan Melanda Sejumlah Wilayah Ini, Waspada!
- Banjir di Barito Utara Meluas, 60 Ribu Warga Terdampak