Gamelan Sekar Laras Dari Adelaide Tampil di Yogyakarta
Persiapan dalam rangka mengikuti festival tersebut dilakukan sejak mendapat undangan resmi yang dikirim bulan Maret lalu oleh panitia YGF.
Margret Eusope yang memegang bonang barung memberikan komentarnya dalam bahasa Indonesia.
"Festival Gamelan ke-22 di Yogyakarta ini merupakan kesempatan fantastis untuk kami dari Adelaide."
"Bekerja sama dengan Mas Anon dan teman-teman musisi dari Yogyakarta kami membuat koneksi baru, berbagi gagasan dan kecintaan yang sama terhadap gamelan."
"Kunjungan ini adalah juga kesempatan bagus untuk belajar satu sama lain."
"Festival ini diselenggarakan dengan baik, dan memiliki suasana yang ramah dan perasaan 'selamat datang'," kata Margret lagi.
"Ada banyak kegembiraan yang bisa didapat dalam kenikmatan bermusik kami juga terutama terlihat pada sesi jam di akhir acara."
Kelompok gamelan Sekar Laras dari Adelaide (Australia Selatan) beranggotakan David Kotlowy, David Kruszweski, Margret Eusope dan Eni Mosel minggu lalu tampil dalam Festival Gamelan di Yogyakarta. Berikut penuturan Eni Mosel kepada Aust
- Dunia Hari Ini: PM Slovakia Ditembak Sebagai Upaya Pembunuhan Bermuatan Politik
- Ramai-Ramai Tolak RUU Penyiaran: Makin Dilarang, Makin Berkarya
- Dunia Hari Ini: Aktivis Thailand Meninggal Setelah Mogok Makan di Penjara
- Tanggapan Mahasiswa Asing Soal Rencana Australia Membatasi Jumlah Mereka
- Dunia Hari Ini: Empat Warga India Tewas Tertimpa Papan Reklame
- Dunia Hari Ini: Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi, 37 Orang Tewas