Ganjar Minta Bupati dan Wali Kota Mempercepat Vaksinasi Covid-19 Gelombang II
jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta seluruh bupati/wali kota di Jawa Tengah mengawal percepatan proses vaksinasi.
Sejumlah daerah yang masih rendah capaian vaksinasi, diminta melakukan konsultasi kepada Pemprov Jateng.
"Kami prioritaskan pada percepatan vaksinasi, jadi saya minta seluruh bupati/wali kota mengawal proses percepatan ini. Tadi ada laporan beberapa daerah yang capaiannya masih rendah, terendah Kabupaten Pekalongan. Setelah dikonfirmasi, ternyata ada data Kabupaten Pekalongan yang masuk Kota Pekalongan," kata Ganjar ditemui usai memimpin rapat evaluasi penanganan Covid-19 di kantornya, Senin (22/2).
Dalam rapat tersebut disampaikan, capaian vaksinasi di sejumlah daerah untuk batch pertama masih cukup rendah.
Di antaranya Kabupaten Pekalongan 57,82 persen, Brebes 71,60 persen dan Tegal 73,65 persen. Sementara beberapa daerah lain sudah melebihi target.
Di antaranya Kudus 102,82 persen, Pati 101,58 persen dan Boyolali 100,16 persen.
"Tadi sudah disepakati untuk semuanya melakukan percepatan agar vaksinasi tahap selanjutnya bisa segera dilaksanakan. Apalagi, untuk vaksin yang batch kedua sebesar 1 juta dosis itu juga sudah kami kirim ke kabupaten/kota, saya harap ayo dipercepat karena untuk pelayan publik seperti ASN dan lainnya lebih gampang karena sudah terdata," terangnya.
Dengan terselesaikannya jatah vaksin batch pertama itu, maka penanganan selanjutnya akan lebih mudah. Apalagi, pada vaksinasi tahap kedua ini, ada masyarakat umum yang dilibatkan.
Ganjar Pranowo mengungkapkan sejumlah daerah yang masih rendah capaian vaksinasi covid-19 diminta melakukan konsultasi kepada Pemprov Jateng.
- Hadiri Sidang Putusan PHPU Pilpres 2024 di MK, Ganjar Singgung Kemerdekaan Hakim
- Kubu Prabowo Yakin Permohonan Pihak Anies & Ganjar Bakal Ditolak Hakim MK
- Mardiono PPP Hadiri Halalbihalal Golkar, Ganjar Merespons Begini
- Ganjar Pranowo Soal Peluang Bertemu Gibran: Pintu Saya tidak Pernah Tertutup
- Alasan Ganjar Tak Hadiri Open House di Rumah Megawati
- Presiden seperti Pimpinan Mafia Jika Pakai Kekuasaan Demi Kepentingan Pribadi