Ganjar Pengin Pesantren Cetak Santri yang Mampu Membawa Kemajuan Bangsa
jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Darussalam Sempon di Desa Kadirejo, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang. Ganjar juga meresmikan sekolah tingkat menengah atas (SMA) Ponpes Darussalaam.
"Ada peresmian sekolah, kemudian dari pengasuh pondok pesantren ini sedang memperjuangkan agar akses pendidikan lebih banyak lagi, maka dibuatlah sekolah umum di sini, masih baru," ujar Ganjar dalam siaran persnya, Sabtu (12/11).
Ganjar mengatakan sekolah itu menerapkan green economy dengan mengedepankan penggunaan energi ramah lingkungan, salah satunya pemakaian panel tenaga surya sebagai pengganti listrik.
"Bahkan dipasang panel surya untuk mulai menggerakkan green economy dari tengah pedesaan, tentu ini bagian dari peran masyarakat soal pendidikan berbasis pondok pesantren, basisnya pondok pesantren," ujar Ganjar.
Mantan anggota DPR itu menyampaikan amanat yang tertuang dalam Undang-Undang (UU) Pesantren Nomor 18 Tahun 2019 menjadi landasan mereka dalam memfasilitasi pendidikan di pesantren.
Kemudian pendampingan dan pemberdayaan para santri yang nantinya mampu melahirkan kalangan santri yang jauh lebih unggul dan kompetitif.
"Jadi, kami sangat apresiasi peran seperti ini, tinggal pelaksanaan Undang-Undang Pesantren, menyiapkan perda di tingkat kabupaten harus disegerakan," ucap Ganjar.
"Pendidikan jalannya, dakwahnya jalan, pemberdayaannya jalan, tentu ini sesuatu yang membantu menyiapkan SDM yang begitu penting untuk hari ini," sambung dia.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meminta pondok pesantren untuk mencetak santri yang mampu membawa kemajuan bagi bangsa.
- Hadiri Sidang Putusan PHPU Pilpres 2024 di MK, Ganjar Singgung Kemerdekaan Hakim
- Kubu Prabowo Yakin Permohonan Pihak Anies & Ganjar Bakal Ditolak Hakim MK
- Mardiono PPP Hadiri Halalbihalal Golkar, Ganjar Merespons Begini
- Ganjar Pranowo Soal Peluang Bertemu Gibran: Pintu Saya tidak Pernah Tertutup
- Alasan Ganjar Tak Hadiri Open House di Rumah Megawati
- Presiden seperti Pimpinan Mafia Jika Pakai Kekuasaan Demi Kepentingan Pribadi