Gara-gara Senggolan Kendaraan, Kepala Seklur Bolong Ditembus Peluru

Gara-gara Senggolan Kendaraan, Kepala Seklur Bolong Ditembus Peluru
Ilustrasi. Foto: dokumen JPNN

Murbani menyatakan belum bisa menjelaskan lebih lanjut motif penembakan. Yang pasti, lanjutnya, saat ini polisi masih memeriksa intensif pelaku.

Dari pantauan di RS Bhayangkara, sejumlah kerabat Rismizar dan pihak kepolisian turut mengawal proses autopsi.

Menurut informasi yang diperoleh, Rismizar mengalami luka di batang hidung akibat tembakan dan bersarang di otak.

Yudi, 19, salah seorang keponakan Rismizar, menuturkan, saat itu dirinya bersama Rismizar dan istrinya mengendarai mobil Grand Max Pickup putih.

Mereka baru saja pulang dari Natar, Lampung Selatan. Setibanya di depan UBL, mobil Rismizar bersenggolan dengan motor Yamaha Mio BE 2517 UF yang diduga dikendarai MA.

MA yang berprofesi sebagai tukang ojek ini tersulut emosinya. Dia kemudian meminta agar Rismizar turun. ’’Waktu sampai depan Pascasarjana UBL, pelaku yang mengendarai sepeda motor menyenggol mobil kami. Dia marah-marah dan meminta kami untuk turun dari mobil,” ujarnya di RS Advent kemarin.

Tetapi setelah sang paman turun, MA mengeluarkan senjata api dan menembakkannya ke arah Rismizar.

’’Pelaku mengeluarkan pistol dan langsung menembak paman saya dua kali. Pertama di bagian perut, namun tidak kena. Tembakan kedua kena kepala paman saya. Saat itu istri paman saya berteriak dan pelaku langsung kabur, sementara motornya ditinggal,” terang dia.

Rismizar, 46, sekretaris Kelurahan (Seklur) Kuripan, Telukbetung Barat, Bandarlampung, meregang nyawa.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News