Garap Kompetisi Sepak Bola SD Demi Masa Depan
jpnn.com - JAKARTA – Perkembangan persepakbolaan usia dini ternyata menjadi perhatian banyak pihak. Salah satunya ditunjukkan oleh Nestle dengan menggelar Milo Football Championship 2015. Event tersebut bakal menyasar siswa Sekolah Dasar (SD) untuk mendapatkan wadah menunjukkan kemampuan.
”Belum banyak pihak yang memperhatikan kelompok ini (sekolah dasar) untuk sepak bola,” terang Prawitya Soermadijo, Bussiness Executive Manager Beverages Nesle Indonesia dalam konferensi press kemarin (4/2).
Rencananya, event ini bakal digelar di tiga kota. Di antaranya di Jakarta pada 7-9 Februari; Medan 21-22 Februari; dan Makassar 29-29 Februari 2015.
Lebih lanjut Prawita mengatakan, sebelum menentukan kota penyelenggara, pihaknya menggelar polling di beberapa kota. ”Hasilnya, Jakarta, Medan dan Makassar punya hasil yang bagus,” tegasnya.
Turut hadir dalam acara tersebut Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi dan Olahraga Kemenpora RI, Djoko Pekik Irianto, Ahmad Bustomi, pemain sepak bola Indonesia, serta Tommy Welly Direktur Kompetisi PSSI.
Mereka pun mengapresiasi even ini dan berharap bisa menghasilkan bibit-bit pesepak bola masa depan.
Tommy Welly menyatakan bahwa agar panpel juga mengindahkan standardisasi dan kaidah-kaidah kompetisi usia muda. ”Yang paling penting lapangan. Kalau anak-anak diberi lapangan dengan rumput yang bagus, mereka juga senang,” tegasnya. (mas/jpnn)
JAKARTA – Perkembangan persepakbolaan usia dini ternyata menjadi perhatian banyak pihak. Salah satunya ditunjukkan oleh Nestle dengan menggelar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Live Streaming Piala Thomas & Uber 2024: Favorit Juara Vs Singapura, Indonesia Vs Inggris
- Kepercayaan Diri Rivan Nurmulki Kembali, STIN BIN Garang di Laga Perdana Proliga 2024
- Kekompakan Pemain Antar Jakarta Electric Pimpin Klasemen Sementara Proliga 2024
- Kembali Telan Kekalahan, Jakarta Livin Bermasalah Bertanding Dua Hari Beruntun
- Proliga 2024: Pemain Muda Belum Menyatu, Gresik Petrokimia Raih Hasil Pahit di Awal Musim
- Persija dan Persita Dorong Klub Milik Raffi Ahmad ke Tepi Jurang Degradasi