Gawat! 100 Juta Dosis Vaksin COVID-19 Terancam Kedaluwarsa

Gawat! 100 Juta Dosis Vaksin COVID-19 Terancam Kedaluwarsa
Ilustrasi - Vaksin COVID-19. Foto: Ricardo/JPNN.com

Hampir semua orang di Jepang yang menginginkan vaksin diperkirakan telah menerimanya sekitar November mendatang. Setelah itu dapat dipastikan banyak dosis yang tidak terpakai.

Airfinity memperkirakan bahwa vaksin dalam stok Jepang akan mulai memasuki masa dua bulan sebelum kedaluwarsa pada akhir tahun.

Lebih dari 100 juta dosis akan jatuh dalam periode itu pada Maret.

Jepang mendistribusikan dosis Pfizer dan Moderna kepada pihak berwenang setempat sesuai kondisi saat menerimanya, dan tidak mencatat tanggal kedaluwarsa secara khusus, menurut Sekretariat Kabinet.

Negara tersebut telah meningkatkan donasi vaksin AstraZeneca, yang digunakan terbatas untuk kelompok usia yang lebih tua, dalam rangka meminimalkan pemborosan.

Tokyo dinilai perlu mempertimbangkan opsi serupa untuk kelebihan pasokan yang akan segera terjadi.

Produsen vaksin virus corona diperkirakan akan menghasilkan 12,2 miliar dosis pada akhir tahun ini, cukup untuk menyuntik sepenuhnya seluruh populasi dunia yang berusia 12 tahun ke atas.

Tetapi banyak dari pasokan ini telah dijanjikan ke negara-negara maju, dan kampanye vaksinasi di negara-negara berkembang akan terus tertinggal tanpa pengaturan pembagian yang terencana dengan baik.

Sekitar 100 juta dosis vaksin COVID-19 diprediksi bakal berakhir membusuk di gudang negara-negara ini

Sumber Nikkei

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News