Gegara Durian 3 Ton, Steven & Coconuttreez Ngamuk di Pesawat

Gegara Durian 3 Ton, Steven & Coconuttreez Ngamuk di Pesawat
Steven & Coconuttreez di SCBD, Jakarta, Rabu (20/9). (Dedi Yondra/JawaPos.com)

"Mas...ini bau durennya parah banget, 1 jam lho kita nyium bau beginian nanti di atas. Trus kamu tahu gak kecelakaan peswat mandala yang gagal take off di Medan?. Akhirnya saya berteriak ke arah penumpang lain. Apakah yang ada di pesawat ini mau terbang? Jawab penumpang 'tidaaakkkk'," cerita Amir Zidane.

Kekesalan Amir bertambah karena mengetahui bahwa duren di dalam pesawat itu sampai tiga ton. Akhirnya dia dan tim memilih turun. Langkah tersebut ternyata diikuti penumpang lain.

"Sampai di bawah saya sedikit bersitegang dengan petugas. Bahkan teman-teman hampir bentrok fisik dengan mereka. Saya tetap ngotot untuk gak mau terbang kecuali duren duren yang tiga ton itu diturunkan. Ngototnya saya didukung oleh seluruh penumpang," lanjut Amir.

Setelah perdebatan panjang, pihak maskapai akhirnya menurunkan durian dari pesawat. Penerbangan yang sempat tertunda dipindah pada pukul 12.05 WIB dan tiba di Jakarta sekitar 13:00 WIB.

"Saat saya keluar dari terminal, saya kembali bertemu dengan pramugari yang di pesawat tadi. Kita ngobrol  Pramugari : 'Pak mohon maaf kejadian tadi ya kita ga bisa berbuat apa-apa. Asal bapak tahu Kapt pilot sudah memberi warning akan ada masalah dengan duren itu, jumlahnya sangat banyak, dan packagingnya jelek," beber Amir.

"Nah ternyata kapt pilotnya juga ga setuju untuk bawa itu duren 3 ton!! Trus siapa itu berani beraninya nyuruh terbang? Siapa ni orang?," tutupnya. (mg3/jpnn)

Personel Steven & Coconuttreez sempat adu mulut dengan kru pesawat Sriwijaya Air gara-gara durian 3 ton.


Redaktur & Reporter : Dedi Yondra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News