Gempa 5,4 SR, 1 Tewas, 33 Rumah Rusak

Gempa 5,4 SR, 1 Tewas, 33 Rumah Rusak
Gempa 5,4 SR, 1 Tewas, 33 Rumah Rusak
TASIK – Gempa bumi berkekuatan 5,4 skala richter yang mengguncang Tasikmalaya kemarin sekitar pukul 07.25, getarannya terasa di daerah se Priangan Timur. Akibatnya, satu warga di Garut tewas, dan 33 rumah di Kabupaten Tasikmalaya, rusak dan hancur. Rumah rusak dan hancur tersebar di Kecamatan Cipatujah dan Salopa.

Data pergerakan tanah yang terekam dalam seismograf di Pos Pengamatan Gunung Api Galunggung Badan Geologi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Kecamatan Padakembang menyebutkan, getaran gempa mencapai simpangan amplitudo 69 milimeter. Getaran terjadi pukul 07.25 selama 250 detik. “Getaran tersebut yang terbesar sejak satu minggu terakhir,” ujar anggota pengamat Gunung api Galunggung, Ucu Insan Kamil kepada Radar, kemarin.

Dikonfirmasi melalui telepon, Camat Cipatujah Najmudin Aziz menyatakan, akibat gempa kemarin, 5 rumah dinyatakan rusak berat, bahkan satu di antaranya rata dengan tanah. Selain itu, guncangan gempa menyebabkan 26 rumah rusak sedang dan ringan. “Meski pusat gempa berada di laut, namun tidak menyebabkan tsunami. Gelombang laut masih kondusif,” ujar Nazmudin Aziz kepada Radar kemarin.

Dia merinci rumah rusak akibat gempa. Yakni rumah rusak berat 2 unit di Kampung Padawaras Desa Padawaras. Lalu 3 rumah di Kampung Pokek Desa Sindangkerta. Sementara kondisi rumah rusak sedang dan ringan tersebar di empat desa, yakni di Kampung Padawaras Desa Padawaras, Kampung Pokek Desa Sindangkerta, Kampung Cisumut Desa Cipanas, serta Desa Cipatujah yang merupakan ibu kota kecamatan. “Rumah yang ambruk hanya satu di Padawaras, yakni milik Sahabat usia 38 tahun. Rumah tersebut diisi 5 orang, terdiri dari Sahabat, istrinya, dan 3 anak,” papar Aziz.

TASIK – Gempa bumi berkekuatan 5,4 skala richter yang mengguncang Tasikmalaya kemarin sekitar pukul 07.25, getarannya terasa di daerah se Priangan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News